JAKARTA,infoharianonline.com - Presiden Prabowo Subianto merayakan Idul Fitri 1446 H dengan masyarakat di Istana Negara, menciptakan momen yang penuh kebersamaan dan kehangatan. Dalam acara yang berlangsung meriah ini, ribuan warga hadir untuk bersilaturahmi langsung dengan Kepala Negara. Presiden juga menyempatkan diri untuk menyalami anak-anak dengan penuh kasih sayang, menambah keakraban dalam suasana Lebaran. (Foto: Setpres)
Untuk pertama kalinya dalam sejarah, acara Gelar Griya di Istana Kepresidenan Jakarta memberikan kesempatan bagi masyarakat luas untuk merasakan langsung atmosfer bersejarah di dalam Istana Negara. Tradisi ini memungkinkan pengunjung dari berbagai lapisan masyarakat untuk menjelajahi interior Istana yang megah dan berfoto di beberapa lokasi ikonik.
Bu Fitri, seorang pengemudi ojek online (ojol), mengungkapkan rasa bahagianya bisa hadir di acara ini. "Senang banget, alhamdulillah bisa ke Istana Negara. Ini pengalaman pertama saya bertemu langsung dengan Pak Presiden Prabowo. Happy banget!" ujarnya dengan antusias.
Yasin, seorang pengemudi ojol lainnya, juga merasakan kebahagiaan serupa. "Sungguh terharu, baru kali ini saya sebagai rakyat biasa bisa menginjakkan kaki di Istana Negara pada momen Lebaran. Dulu rakyat yang antre masuk Istana, sekarang Presiden yang menemui rakyatnya," katanya penuh haru.
Acara ini juga ramah bagi penyandang disabilitas. Marudi, salah satu pengunjung yang hadir, mengungkapkan rasa syukurnya. "Alhamdulillah, kami para penyandang disabilitas bisa diterima dengan baik di Istana. Ini adalah pengalaman yang luar biasa," tuturnya.
Gelar Griya di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin, 31 Maret 2025, menjadi ajang berbagi kebahagiaan dengan masyarakat. Lebih dari 5.000 bingkisan dan suvenir dibagikan kepada warga yang hadir. Setiap bingkisan berisi berbagai kebutuhan Lebaran, seperti mi instan, teh celup, susu, dan gula. Sementara itu, tas suvenir berisi payung, handuk, tumbler, dan kue kering.
Sejak pagi, masyarakat berbondong - bondong datang dengan penuh semangat. Mereka saling berbincang, berbagi cerita, dan menikmati suasana akrab di lingkungan Istana Kepresidenan. Setelah bersilaturahmi dan berkeliling di dalam Istana, senyum kebahagiaan terpancar dari wajah mereka saat menerima bingkisan. Barisan panjang terlihat tertib, sementara petugas memastikan pembagian berjalan lancar.
Tradisi Gelar Griya ini tidak hanya menjadi ajang berbagi, tetapi juga mempererat hubungan antara pemerintah dan rakyat. Dengan membuka pintu Istana bagi masyarakat, Presiden Prabowo menunjukkan komitmennya untuk mendekatkan diri dengan rakyat dan merayakan Idul Fitri dalam semangat kebersamaan.
Perayaan Idul Fitri 1446 H di Istana Negara bersama Presiden Prabowo Subianto menjadi momen istimewa yang bersejarah. Melalui Gelar Griya, masyarakat mendapatkan kesempatan langka untuk merasakan atmosfer Istana dan bersilaturahmi langsung dengan Presiden. Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian, acara ini memperkuat ikatan antara pemerintah dan rakyat dalam suasana penuh berkah.(Red)