Kabupaten Tangerang, Infoharianonline. com - Kegiatan Pengasapan / Fogging dilingkungan RT 005 RT 011 RW 005 Perumahan Permata Sepatan Desa Pisangan Jaya Kecamatan Sepatan Kabupaten Tangerang pada hari Minggu ( 21/04/2024) sore hari.
Kegiatan Pengasapan / Fogging yang dilaksanakan dilingkungan RT 005 RT 011 RW 005,bertujuan menekan penyebaran Nyamuk Aedes Aegypti demam berdarah di lingkungan tersebut.
Selain itu fogging adalah salah satu metode yang merupakan pengendalian populasi nyamuk yang digunakan untuk mengurangi risiko penularan penyakit yang ditularkan oleh nyamuk, termasuk demam berdarah.
Adapun kegiatan pengasapan / fogging tersebut melibatkan penyemprotan insektisida ke udara dengan menggunakan mesin fogging atau kendaraan khusus untuk menjangkau area yang luas di mana nyamuk dapat berkembang biak.
Menurut, Andri Sueb salah satu tokoh masyarakat di RT 005 RW 005 Perumahan Permata Sepatan Dusun 2 Desa Pisangan Jaya Kecamatan Sepatan.saat dikonfirmasi oleh tim redaksi infoharianonline.com di lokasi kegiatan.Mengatakan proses kegiatan pengasapan/fogging sendiri, dilakukan di halaman rumah, serta selokan di sekitar rumah warga.
Kegiatan di mulai pada pukul 15.30 Wib hingga selesai dan sudah berkoordinasi dengan pengurus RT 005 RT 011 RW 005 berserta warga setempat, kegiatan yang didampingi oleh Ketua RW 005 Permata Sepatan ini sebagai bentuk mengantisipasi penyebaran nyamuk Aedes Aegypti." jelas Andri Sueb.
Sementara itu, Kosasih Ketua RW 005 Perumahan Permata Sepatan Dusun Dua Desa Pisangan Jaya Kecamatan Sepatan Mengatakan Semoga Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat mengurangi kasus demam berdarah serta masyarakat dapat senantiasa menjaga kebersihan dan ketertiban lingkungan." kata Kosasih Ketua RW 005.
Ia juga menghimbau kepada masayarakat, untuk menjaga kebersihan lingkungan. Serta selalu rajin membersihkan bak dan selokan, agar tidak ada genangan air yang menyebabkan timbulnya nyamuk tersebut, meskipun sudah di fogging, masyarakat sendiri juga harus bisa menjaga kebersihan lingkungan sekitar."imbauhnya.
Untuk mengantisipasi penyebaran nyamuk Aedes Aegypti yang menyebabkan penyakit demam berdarah, Pemerintah dan masyarakat harus kompak dalam memberantas DBD ini." tutup.