Gerbang SMK di Kalideres Jakarta Barat Digembok Ahli Waris

Para pelajar SMK PGRI 24 Kalideres, Jakarta Barat, tertahan di luar sekolah lantaran gerbang sekolah digembok ahli waris


Jakarta,infoharianonline.com - Gerbang SMK PGRI 24 Kalideres, Jakarta Barat, sejak Jumat lalu digembok oleh pihak ahli waris, sehingga para pengajar dan siswanya sempat tertahan di luar sekolah tersebut dan tidak terjadi kegiatan belajar mengajar.

Suku Dinas Pendidikan (Sudindik) Jakarta Barat terpaksa ikut terlibat, untuk menyelamatkan kegiatan belajar mengajar (KBM) ratusan pelajar di sekolah itu. Kasudindik Wilayah I Jakarta Barat Diding Wahyudin di Jakarta, Senin mengatakan, hingga saat ini sejumlah peralatan KBM seperti meja dan kursi sudah mulai dipindahkan ke gedung baru di Jalan Kompleks Kebersihan Nomor 50, Tegal Alur, Kalideres.

"Kami intinya fokus untuk menyelamatkan KBM siswa. Jadi, apapun masalahnya, kami tidak mau para murid ketinggalan pelajaran," kata Diding.

Adapun selama proses pemindahan peralatan sekolah berlangsung, kata Diding, KBM akan dilaksanakan secara jarak jauh atau dalam jaringan atau online.

"Selama proses pemindahan barang dan alat ini, KBM dilaksanakan dengan jarak jauh, pembelajaran jarak jauhdilakukan pakai daring," ucap Diding.

 Pemindahan sejumlah peralatan sekolah itu oleh ahli waris sudah dikoordinasikan pihaknya sejak hari pertama penggembokan pagar sekolah pada Jumat. "Tim Sudindik sudah meninjau ke lapangan, gedung yang akan ditempati. Sekolah beserta jajaran, dibantu Polsek, Satpol PP dan Tim Sudin negosiasi dengan yayasan. Beberapa barang seperti meja kursi dan lain mulai dipindahkan ke gedung baru," kata Diding.

Sementara itu, mengenai perkara penyewaan gedung lama, Diding mempersilahkan pihak-pihak yang terlibat untuk menempuh jalur hukum jika memang diinginkan."Silahkan saja, itu di luar wewenang kami. Intinya kami memastikan agar kegiatan KBM siswa tidak ada yang ketinggalan," kata Diding.

Posting Komentar

infoharianonline@gmail.com

Lebih baru Lebih lama